Bagaimana cara memeriksa dan memperbaiki bad sector pada hard disk?

1. Sektor buruk dan penyebabnya
2. Konsekuensi dari sektor buruk
3. Bagaimana cara mendeteksi bad sector?
4. Deteksi bedov program biasa
5. Program HDDScan
6. Boot program untuk mencari bad sector
7. Buat flash drive yang dapat di-boot dengan Victoria HDD
8. Bagaimana cara mem-boot dari flash drive?
9. Bekerja dengan aplikasi boot Victoria HDD

Banyak pengguna komputer pribadi telah menjumpai istilah seperti "Bad Sector" - ini adalah "sektor rusak" (bad sector, bads, bad blocks) yang menyebabkan hard drive mengalami masalah atau berhenti berfungsi sama sekali. . Pertimbangkan bad sector apa dan bagaimana menentukan keberadaan mereka di hard drive dengan bantuan utilitas layanan khusus, menyertai semua ini dengan screenshot.

Sektor buruk dan penyebabnya

Sektor yang rusak adalah area permukaan hard disk yang tidak mungkin ditulis atau dibaca informasi darinya. Dalam kebanyakan kasus, mereka terjadi sebagai akibat dari dampak fisik pada hard drive, misalnya, ketika jatuh. Kepala pembaca dalam situasi seperti itu bersentuhan dengan permukaan disk, meninggalkan goresan mikroskopis di atasnya dan, sebagai akibatnya, melumpuhkan sebagian kecilnya - sektor.

Bad sector dapat muncul karena alasan di luar kendali pengguna. Permukaan hard disk terdiri dari jutaan elemen bermagnet. Jika elemen-elemen ini kehilangan sifat magnetiknya, informasi tersebut juga tidak dapat ditulis atau dibaca dari area yang mengalami kerusakan magnetik. Dan degaussing itu sendiri mungkin merupakan hasil dari kesalahan logis, overheating jangka pendek dari perangkat dan karena alasan lain.

Konsekuensi dari sektor buruk

Semuanya jelas di sini - bad sector membuatnya tidak mungkin untuk membaca dan menulis informasi ke hard disk. Oleh karena itu, dalam pekerjaan hard drive ada segala macam kesalahan yang mempengaruhi kinerja komputer secara keseluruhan:

• Menggantung sistem operasi pada tahap apa pun - memuat, menjalankan tugas, mematikan.
• Mengurangi kinerja komputer saat melakukan tugas yang berkaitan dengan menulis / membaca informasi dari hard disk.
• Sering terjadi " layar kematian biru "(Windows) saat bekerja dengan komputer.
• Munculnya kesalahan saat meluncurkan aplikasi, membuka file dan melakukan tugas-tugas lain dari kategori - "Tidak dapat membaca data", "Kesalahan saat mencoba membaca informasi dari disk", dll.
• Kehilangan informasi yang tersimpan di hard disk dan banyak lagi.

Pengguna mungkin tidak menyadari keberadaan bad sector sampai saat ketika upaya dilakukan untuk menulis data ke area disk yang rusak.

Bagaimana cara mendeteksi bad sector?

Bahkan, hanya ada satu (dari jumlah yang tersedia untuk pengguna biasa) cara untuk memeriksa hard disk untuk buruk - diagnostik perangkat menggunakan utilitas layanan khusus. Namun, ini dapat dilakukan langsung dari sistem operasi atau dengan bantuan program boot yang memungkinkan Anda untuk menjalankan utilitas pengujian hard drive ini atau itu.

Pilihan yang mendukung opsi ini atau itu sudah jelas - jika komputer berhasil dinyalakan dan bekerja dengan hard disk yang ada, Anda dapat menggunakan program pengujian yang biasa. Jika PC tidak dapat, karena alasan apa pun, memulai sistem operasi, ia tetap menggunakan metode diagnostik kedua, yang akan memerlukan komputer lain yang berfungsi, USB flash drive, satu set alat khusus dan sedikit waktu.

Deteksi bedov program biasa

Ada sejumlah besar aplikasi berbayar dan gratis di bawah Windows yang dapat mendiagnosis kinerja hard disk, termasuk mendeteksi bad sector. Pertimbangkan karya salah satu program ini - HDDScan.

Program HDDScan

Ini adalah salah satu program paling terkenal untuk menguji hard drive. Aplikasi ini memiliki sekumpulan fungsi layanan minimal, di antaranya ada juga alat untuk mendeteksi bad sector. Bekerja dengan program ini sangat sederhana:

• Buka aplikasi, lalu pilih nama hard disk yang sedang diuji dari menu drop-down di bagian atas jendela.

• Setelah itu klik tombol "Tes" untuk memilih dan kemudian menjalankan diagnostik.

• Program ini akan menawarkan empat metode pengujian. Anda dapat memilih salah satu dari mereka, kecuali yang terakhir - "Hapus". Prosedur "Hapus" dalam proses kerjanya menghapus data pengguna dari disk, yang biasanya diperlukan saat mengembalikan hard drive - ini bukan kasus kami.

Pertimbangkan, misalnya, karya tes Kupu-kupu. Dalam perjalanannya, tes ini mendiagnosis sektor disk berpasangan - dari yang pertama dan terakhir, secara bertahap bergeser ke bagian tengah ruang disk. Untuk memulai pengujian, klik tombol "Butterfly". Di jendela berikutnya, biarkan semuanya apa adanya. Klik pada panah kanan.

• Tugas baru akan muncul di panel tugas. Klik di atasnya dan pilih "Show Details" dari menu dropdown.

• Di jendela yang baru dibuka, Anda dapat memantau kemajuan tes.

• Kami tertarik pada statistik yang diberikan di sisi kanan jendela tes. Program selama tes mengukur waktu membaca data dari sektor tertentu. Jika membaca terlalu banyak waktu, sektor ini mungkin rusak. Program akan menetapkan status terkait ke blok bit dan memasukkan informasi yang diterima ke bagian "Buruk" (kotak biru gelap) dari statistik pengujian.

Pada saat diagnosa hard disk dapat berlangsung beberapa jam - itu semua tergantung pada jumlah ruang disk dan kondisi teknis perangkat.

Boot program untuk mencari bad sector

Metode ini digunakan tidak hanya jika komputer tidak dapat memuat sistem operasi. Mendeteksi bad sector saat menggunakan program boot juga merupakan metode diagnostik yang lebih efisien dan cepat. Selain itu, kegagalan sistem, tindakan program jahat, dan faktor lainnya tidak akan memengaruhi pekerjaan aplikasi boot.

Di antara program yang bekerja dengan hard drive dalam mode boot, yang paling populer adalah Victoria HDD. Ini adalah aplikasi gratis dengan fungsionalitas luar biasa untuk bekerja dengan hard drive apa pun. Satu-satunya kesulitan dalam menggunakan Victoria HDD adalah kebutuhan untuk membuat USB flash drive yang dapat di-boot. Tapi semuanya sebenarnya lebih mudah dari yang Anda bayangkan.

Buat flash drive yang dapat di-boot dengan Victoria HDD

Untuk melakukan operasi ini akan membutuhkan:

• Flash drive;
• Program untuk membuat flash drive yang dapat di-boot - WinSetupFromUSB;
• Versi yang dapat di-boot (gambar ISO) dari utilitas Victoria HDD.

Program WinSetupFromUSB dapat diunduh dari situs resmi pengembang atau di katalog SoftSalad.ru . Versi HDD Victoria yang dapat di-boot juga tersedia disini .

Maka semuanya sederhana:

• Hubungkan flash drive ke komputer dan jalankan aplikasi WinSetupFromUSB.
• Di bagian atas jendela program, pilih USB flash drive yang berfungsi.

• Di bawah ini, centang kotak "Format otomatis dengan FBinst", bahkan lebih rendah - tentukan sistem file NTFS. Perhatian! Semua data dari flash drive akan dihapus ketika Anda mulai merekam program boot di dalamnya.

• Selanjutnya, di kotak "Tambahkan ke disk USB", centang kotak di sebelah "Linux IO ...". Klik tombol "..." sebaliknya, lalu pilih gambar ISO dari program Victoria HDD yang sebelumnya diunduh.

• Selanjutnya, klik tombol "GO" di sudut kanan bawah jendela program. Kotak dialog akan muncul di layar dengan peringatan tentang menghapus semua data - klik "OK" atau "Ya."
• Ketika unduhan selesai, pesan sukses akan muncul di layar.

Sekarang Anda perlu mem-boot dari USB flash drive bootable yang baru dibuat, dan kemudian mulai menguji hard disk dalam program Victoria HDD.

Bagaimana cara mem-boot dari flash drive?

Cara termudah untuk mengunduh dari media penyimpanan adalah sebagai berikut:

• Matikan lalu hidupkan komputer.
• Klik pada tombol "F11" (atau lainnya - tergantung pada model motherboard).

• Menu dengan opsi boot muncul di layar.
• Pilih nama (pabrik) dari flash drive dengan panah pada keyboard, lalu tekan "Enter".
• Jika semuanya berjalan dengan baik, berikut ini akan ditampilkan:

• Tekan tombol enter. Kemudian menu kecil akan muncul di layar dengan saran untuk memilih utilitas Victoria HDD untuk komputer desktop (untuk Desktop) atau laptop (untuk Notebook). Mungkin ada item menu lainnya. Pilih opsi yang sesuai dengan tombol panah, lalu tekan "Enter", program akan diluncurkan.

Jika karena alasan tertentu menu opsi boot tidak berfungsi, Anda harus mengubah sedikit pengaturan BIOS. Yang diperlukan hanyalah memilih USB flash drive sebagai media utama untuk mengunduh:

• Masuk ke antarmuka BIOS dengan menekan tombol "F1", "F2", "F12" atau "Delete" (opsi lain dimungkinkan).
• Selanjutnya, Anda perlu menemukan bagian di mana Anda mengkonfigurasi pengaturan boot komputer. Sebagai contoh, kami menyajikan antarmuka pengguna BIOS dari versi modern (yang disebut UEFI dengan antarmuka yang lebih sederhana, lebih nyaman dan mudah dipahami).
• Dalam contoh kami, opsi boot komputer dikonfigurasi di bagian "Boot". Setelah beralih ke partisi di bagian "Prioritas Opsi Booting", Anda harus memilih dan membuka opsi "Opsi Booting 1".

• Menu kecil akan muncul di layar, di mana Anda harus memilih nama flash drive, lalu tekan tombol enter. Dengan demikian, kartu flash akan dipasang sebagai media bootable utama. Nama pabrik flash drive akan ditampilkan di seberang parameter "Opsi Booting 1". Nama hard disk akan pindah ke "Opsi Boot 2" (disk boot sekunder).

• Kemudian tetap menyimpan perubahan di BIOS dan me-restart komputer. Dalam kasus kami, buka bagian "Keluar" dan mulai fungsi menyimpan parameter - "Simpan Perubahan dan Keluar".

Komputer akan restart. Jika flash drive direkam dengan benar, dan komputer tidak memiliki masalah teknis, utilitas Victoria HDD akan mulai berhasil.

Bekerja dengan aplikasi boot Victoria HDD

Jendela utama program HDD Victoria terlihat seperti ini:

Di bagian bawah jendela, Anda dapat melihat pesan bahwa Anda perlu menekan tombol "P" (tata letak bahasa Inggris) untuk memilih saluran (port). Jika Anda melakukan ini, layar akan menampilkan daftar port yang tersedia yang dapat dihubungkan dengan hard drive. Semua hard drive modern bekerja melalui saluran "PCI Ata / Sata". Pilih item yang sesuai di menu dan tekan tombol enter.

Langkah selanjutnya adalah memilih hard drive yang akan diuji. Dalam kasus kami, ada dua dari mereka. Pesan "Masukkan nomor saluran" akan muncul di bagian bawah jendela. Ini harus memasukkan nomor dari hard drive yang diinginkan, kemudian tekan tombol "Enter".

Setelah memilih hard drive tetap menjalankan fungsi pemindaian. Untuk melakukan ini, tekan tombol pintas "F4". Selanjutnya satu lagi menu kecil akan ditampilkan. Sangat penting untuk memilih metode pengujian.

Untuk memilih tes, cukup tekan panah kiri atau kanan pada keyboard. Sebagai contoh, kami memilih yang sama seperti terakhir kali - "Butterfly". Setelah pemilihan, tekan tombol enter. Deteksi bad sector akan diluncurkan.

Selanjutnya, tetap memantau bagian "Cacat", di mana bad sector yang ditemukan akan ditampilkan.